Suara Merdeka - Di wilayah Eks-Karesidenan Pekalongan, terdapat 20 lokasi yang disinyalir rawan kriminalitas. Saat arus mudik, semua lokasi rawan kriminalitas itu akan dijaga ketat oleh polisi.
Menurut Kapolwil Pekalongan Kombes Drs Dewa Bagus Made Suharya melalui Kasubbag Reskrim Kompol Suyatno, selain patroli, tindakan yang dilakukan jajarannya yaitu menugaskan anggota melakukan pengamanan di masing-masing lokasi.
Kemudian juga memberdayakan masyarakat untuk bekerja sama menciptakan keamanan di lingkungan sekitar tempat tinggal. Dengan demikian, jika ada kejadian tindak kriminal, maka dapat segera ditindaklanjuti.
''Kami juga akan menempatkan anggota Brimob ke lokasi-lokasi yang disinyalir rawan bajing loncat dan kejahatan,'' paparnya.
Suyatno menjelaskan, semua pengamanan seperti itu dilakukan guna memberikan rasa aman terhadap pemudik yang akan pulang ke kampung halamannya.
Meski sudah ada petugas pengamanan yang berjaga di sejumlah pos pengamanan, para pemudik diminta tidak boleh sembrono. Contohnya, ketika akan melepas lelah dan beristirahat di malam hari, jangan berada di lokasinya yang gelap.
''Pemudik kami harapkan tidak beristirahat di tempat sepi dan penerangan yang kurang. Sebab, jika ada kejadian tindak kriminal tak ada yang mengetahuinya,'' paparnya.
Kalau memang ingin berhenti sebentar sambil beristirahat, sebaiknya berada di tempat yang ramai dan terang. Misalnya di rumah makan, kantung parkir, dan rest area yang disediakan oleh pemerintah kota dan kabupaten yang ada di Karesidenan Pekalongan.Misalkan kurang nyaman, lebih baik mencari kantor polisi dan beristirahat di kantor tersebut
Selasa, 15 September 2009
20 Lokasi Rawan
Related Posts
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar